Blogroll

The Twilight Saga dan Stephenie Meyer

Senin, 04 April 2011

Buku karangan Stephenie Meyer ini telah merenggut hati setiap pembacanya. Baik karakter maupun alur cerita yang baru dan menarik. Pembaca buku seri Twiligh Saga yang umumnya remaja mengaku mendapat pesan dan kenikmatan tersendiri dalam membaca buku-buku karya Stephenie Meyer ini. Buku yang judulnya terdiri atas Twilight, New Moon, Eclipse, dan Breaking Dawn bahkan telah dibuat film yang rencananya akan diluncurkan setiap tahun mulai 2008 lalu. Buku yang menceritakan kisah cinta antara vampire dan manusia ini sangat patut diikuti. Perjuangan Edward Cullen dalam mendapatkan cinta yang ia inginkan berates-ratus tahun, dan perjuangan Bella mempertahankan dirinya sebagai manusia sangat menginspirasi kaum remaja untuk tidak berhenti dalam memperjuangkan nilai-nilai cinta yang ada sekarang.


Buku Seri Twilight Saga sangat berbeda dari buku-buka fiksi lain seperti Harry Potter maupun The Lord of The Ring. Selain ceritanya yang baru, buku ini ternyata tidak hanya digandrungi oleh kaum remaja namun para orang tua yang memiliki kesibukan rutin yang tidak pernah terbersit dalam pikiran saya akan membacanya. Ketika saya berkunjung ke rumah teman saya, teman saya keluar sambil membawa buku Eclipse. Saat itu Pak RT di kompleksnya lewat dan mengatakan bahwa beliau telah menamatkan buku itu dan menunggu buku terakhirnya. Saya benar-benar terkejut, seorang bapak yang sibuk dengan rutinitasnya bahkan telah menamatkannya. Lain hal lagi dengan atasan kakak saya di kantor, beliau seorang atasan yang jadwalnya padat sekali namun sudah menamatkan buku breaking dawn dalam versi bahasa Inggris di saat saya baru saja mendapatkan bukunya dalam versi bahasa Indonesia. Bahkan beliau mengomentari segala hal perbedaan buku dalam versi bahasa Inggris maupun bahasa Indonesia.

Fenomena ini sangat luar biasa mengenang bahwa Stephenie Meyer merupakan penulis baru dan mampu meraih hati setiap pembaca bukunya. Sekarang penulis ini meluncurkan buku terbarunya yang berjudul "The Host" dan saya sedang menikmati membaca buku ini dengan sangat hati-hati. Selain bahasanya yang semakin kompleks, ternyata Stephenie mulai memainkan pikiran-pikiran kita untuk masuk ke dalam dunianya.

0 komentar:

Posting Komentar